LUBUK LINGGAU (SUMSEL), SUARAPANCASILA.ID -Wakil Wali Kota Lubuk Linggau, H Rustam Effendi menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Lubuk Linggau dalam rangka mendengarkan Pemandangan Umum Fraksi-fraksi Dewan terhadap Raperda APBD Tahun Anggaran 2026.
Rapat digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Lubuk Linggau, Rabu (26/11/2025), dipimpin langsung Ketua DPRD, Yulian Efendi.
Usai mendengarkan pandangan fraksi, rapat dilanjutkan dengan agenda penyampaian jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi yang disampaikan oleh Wakil Wali Kota H. Rustam Effendi.
Dalam jawabannya, Rustam Effendi menyampaikan apresiasi atas pandangan Fraksi Golkar terkait nota keuangan dan Raperda APBD tahun anggaran 2026.
Ia menegaskan bahwa penyusunan program pemerintah daerah telah berorientasi pada prinsip efektif, efisien, serta berfokus pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Rustam juga menyoroti belum optimalnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menugaskan OPD terkait untuk mengambil langkah strategis dalam meningkatkan pajak dan retribusi.
Terkait usulan peningkatan jaringan PDAM di Jalan Lintas Lubuk Linggau–Jambi Kelurahan Jogoboyo serta perbaikan drainase ambruk di RT 1 Kelurahan Bandung Kiri, ia memastikan hal tersebut menjadi prioritas pemerintah.
Kepada Fraksi NasDem, Rustam menyampaikan apresiasi serupa atas dukungan terhadap penyampaian nota keuangan dan Raperda APBD 2026 yang akan dibahas lebih lanjut.
Menanggapi Fraksi Gerindra, Wawako menyebut pemerintah akan memberi perhatian pada usulan relokasi asrama mahasiswa di Yogyakarta.
Ia juga menginstruksikan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk menyampaikan KUA-PPAS APBD 2027 tepat waktu sesuai jadwal yang ditetapkan.
Fraksi PKB mendapat apresiasi atas dukungan mereka. Terkait usulan peningkatan uang duduk dokter spesialis di RSUD Siti Aisyah, Rustam menyatakan pemerintah akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan serta pihak rumah sakit.
Ia juga menanggapi sejumlah usulan pembangunan infrastruktur, seperti peningkatan Jalan Sejahtera Budi Utomo, Ulak Surung, pemasangan lampu jalan di Jalan Makmur 7–8 dan Jalan Darma 3, pemasangan lampu di sepanjang Jalan Pelda Husin II, pelebaran jalan tembus Jembatan Kelingi 3 Batin Urip, pembangunan Jalan Rambutan, perbaikan drainase Jalan Sejahtera RT 1, pembangunan jalan menuju makam dan talud di Jalan Amal Karya Taba Jemekeh, semua usulan tersebut, menurut Rustam, akan dikoordinasikan dengan dinas terkait.
Tanggapan untuk Fraksi PDI Perjuangan, Rustam menegaskan pentingnya percepatan proses inbreng dengan Bank Sumsel Babel melalui peningkatan intensitas komunikasi. Ia juga menyatakan pemerintah akan mencari solusi komprehensif bagi tenaga honorer yang belum terdata dalam proses pengangkatan PPPK maupun PPPK paruh waktu.
Selain itu, ia memerintahkan inventarisasi kendaraan dinas sebelum menyewa kendaraan baru, termasuk melakukan lelang pada kendaraan yang sudah tidak layak pakai. Rustam menegaskan agar OPD lebih rasional dalam merencanakan program kerja agar manfaatnya lebih dapat dirasakan masyarakat.
Menjawab Fraksi PKS, Rustam mengatakan bahwa wacana pelibatan pihak ketiga dalam pengelolaan sektor parkir sudah masuk dalam kajian pemerintah dalam rangka peningkatan PAD.
Ia juga menyoroti pentingnya penyusunan rencana kerja OPD yang berorientasi pada prioritas, efektivitas, dan efisiensi. Rustam menekankan peningkatan pelayanan kesehatan, ketersediaan obat-obatan darurat, serta penyelesaian pembayaran insentif pembangunan adat yang menjadi perhatian pemerintah.
Pemerintah juga memastikan penyediaan dana pemeliharaan jalan, saluran irigasi, serta pelatihan bagi masyarakat melalui OPD terkait.(*Acm).










